Posts

Showing posts from August, 2012
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1433 Hijriah Semoga saya dimaafkan atas kesalahan-kesalahan. Salam, Dedy

Dia yang Melahirkan di Beranda Rumah Sakit

- Tilarso Sajak-sajakku adalah luka yang tak kunjung sembuh. Sakitnya selalu kambuh, dan kartu jaminan kesehatan yang ada di kantungnya, tak bisa mendatangkan dokter dan perawat yang ampuh. Dia melahirkan anak-anak sepenuh duka, di mana saja, di beranda rumah sakit atau di kamar kontrakan yang hampir rubuh. Tubuhnya selalu subuh, di mana embun dan cahaya matahari tak henti menyentuh. Aku hanya peristiwa saja, yang menceritakan bagaimana rasa sakit itu – yang selalu gaduh – bisa kutularkan untuk kau dengar sebagai suara-suara yang tak utuh. Tak seluruh. 2012

Kabar dari Damaskus

Telah lama kulazimkan diri jadi zalim maka kau, kuizinkan jadi hakim dan hari-hariku adalah penjara dan sisa hidup adalah menyalakan yang redup agar tersiar kabar : ada yang tersasar ke jalan orang benar. Jalan orang-orang yang mengira mendengar suara Ibu, tetapi ia ragu. Hingga berbondong-bondong datang ke pengadilan ini, dan bertanya sendiri: Apakah Aku Si Lalim? Dan aku seperti mendengar ada yang menjawab: Kau, Malin? 2012

Kartu Pos Bergambar Masjid Baiturrahman

Kubah-kubah yang gelap, gemawan cuma lanskap, Kau kira ada terdengar ratap? Cahaya telah lama lintuh disentuh senja yang teguh. Permukaan kolam menyungguhi sesuatu yang kelak dipantulkan kembali pada mataku. Lagi, dan lagi. 2012

Setelah Kau Mengunci Pagar

Malam makin marak, senapan-senapan sepi saling menyalak. Dan dia - korban bulan bisu - baru berwarna biru, seperti habis ditahbiskan oleh sepotong lagu. Merayu-rayu engkau. Menyaru aku. 2012

Di Kedai Bibit Tanaman

Yang dipinggirkan daunan adalah anyaman cahaya menyintas  lubang-lubang paranet lalu acuh melintasimu, tak menyapa juga tak menyentuh rambutmu yang kini mulai sering dikelabui kenangan. Yang disajikan aneka bunga selain harum dan warna adalah nama-nama dan peristiwa, berkelindan dari aneka tandan dan buketan. Tanganmu rajin menyibak dan menyimaknya, meski ada getar halus itu. Getar serupa sayap serangga, kepik atau entah apa tetapi jelas mendengung seolah bunyi dari seberang gagang telepon begitu pembicaraan kita hentikan. 2012

Jangan Katakan Kepadanya

Bahwa aku dan kau berdiri berhadapan, berpegang tangan. Ada serenande mengalun tenang Ada lampu-lampu nyala terang Lalu mataku menjelajah wajahmu dan wajahmu makin tengadah, makin memerah. Ada semacam ragu tiba-tiba datang, Ada juga rindu, mengingin dikenang. Tapi lagu pun berhenti. Tapi lampu pun padam. Dan kita pun berpasang diam. Dan ada baiknya, kita tetap diam seperti pada sebuah makam, dan perkataan baik saja yang akan kaukatakan kepadanya. 2012

Tabah Dahan

Tabah Dahan  Dia saksikan embun yang tadi pagi singgah diam-diam menghilang ke mana entah. Dia saksikan daun yang beberapa waktu baru tumbuh, tahu-tahu sudah luruh. Dia saksikan juga bunga belum lama kuntum lalu mekar dan mahkotanya pun tersebar. Adalah angin kerap menggodanya, agar kelak, dia lebih tabah jadi kayu bakar. 2012