Girisa




Ia tumbuh bagai pandita,
tumbuh terangkum sempurna.

Nyaris disangkakan gita,
oleh delapan lariknya.

Ia memberimu cinta
di gunung juga samudra.

Ia – raksasa, ksatria,
juga bukan keduanya.

2016

Comments

Popular posts from this blog

Kunang kunang

Jendela Bus Kota

Kisah Pantekosta : Antara 2 Judul Film dan 2 Ekor Ayam Kampung