Yusuf dan Kubur untuk Yeshua


Ia berangkatkan duka
seperti membebat tubuh Yeshua
dengan kain lenan pilihan.

Ia berangkat dari Rama,
dari kubur perjanjian Samwil
dan Daud, untuk menghibur
mereka yang tak terampil
untuk menyebut Yeshua
sebagai guru.

Ia membuka kubur baru,
"Biarlah, semua kekejaman ini
buyar sebelum hari Paskah.

Jagalah juga dengan seregu pasukan,
sementara kuberi juga waktu meramu
rempah-rempah dan balsam, sebagai
bagian dari upacara pemakaman.

Setelah itu, biarkan aku
hanya bagian akhir
dari suatu pemberian."


Ia jadi semacam kesimpulan --
hidup seseorang kadang
cukup dikenangkan
karena satu perbuatan."

2017

Comments

Popular posts from this blog

Kunang kunang

Jendela Bus Kota

Kisah Pantekosta : Antara 2 Judul Film dan 2 Ekor Ayam Kampung