Cinta Anggur
dua gelas beradu bibir
melukar sendu
dengan derai tanpa akhir
manis sudah persetubuhan
setiap lekuk rindu
mengerjap di langit tanpa bulan
tetesannya meresap
di celah-celah batu
di puncak bukit
cinta telah dipingit
menepi dari deru
bermula dari anggur itu
Comments