Yang Tak Sepele dari Infante
Jika boleh kusebut, pada setiap kata
selalu ada kabut. Yang mengaburkan apa
yang berada di belakangnya, dan menegaskan siapa
yang ingin dikedepankannya.
Aku hanya bisa menduga, mengapa setiap kata bisa berdiri
di sana, lengkap dengan kemuramannya. Lanskap tak rapi
dengan figur tak beralas kaki. Mengangkat diri sendiri
di tengah belantara (apa yang kuduga sebagai jarak) semacam
kerinduan. Aku hanya bisa menyebut diriku tenggelam
dalam satu warna: kadang, tak semua yang kurekam
perlu untuk diceritakan.
2015
Comments