Ketika Aku Berjalan Bersamamu


Ketika Aku Berjalan Bersamamu

Langit abu-abu, yang cerah
hanya bayangan kita di genangan itu.

Kau selincah para penari, melangkah
tak hati-hati, berirama seperti lagu.

Aku, hewan tanpa beban, dihela
dengan temali nyaris tak terlihat. tak melenguh,

tak menolak. Masuk dalam irama
yang kau nyanyikan lewat langkahmu.

Sementara langit di atas sana
seolah cemburu, saksikan betapa rindu

menjadikan kita seperti Jessie dan
hasratnya pada kuda-kuda di gurun

Australia dalam novel Tak Terkatakan,
atau melihat cinta telah membelenggu

ketakutan untuk berpisah sehingga
kita melangkah bersama tanpa ragu.

2014

Comments

Popular posts from this blog

Kunang kunang

Jendela Bus Kota

Kisah Pantekosta : Antara 2 Judul Film dan 2 Ekor Ayam Kampung