Sajak Saputangan

Sebuah siang terlipat rapi
di sudut saku celana ini

"Isak siapa tergolek bersamanya?"

Yang kutahu, ada keringat yang disapu
Merata di tiap serat
seakan hidup ini tidaklah sarat

"Semua 'kan baik kembali
di dalam sebuah mesin cuci
esok nanti"

Lalu isak tadi
sibuk kembali
merajut selembar mimpi

Comments

Popular posts from this blog

Jendela Bus Kota

Kisah Pantekosta : Antara 2 Judul Film dan 2 Ekor Ayam Kampung

Embun