Sajak Kebun Mawar
Waktu adalah tukang kebun yang rajin
tak peduli betapa duri melukai, dia tetap akan merawatmu
Kadang, dia suka mengeluh karena burung-burung itu
selalu membuat bebijian itu jatuh. Membuat ranting-ranting rapuh
Hanya saja, di kebun mawar seluas ini, suara-suara semacam itu
tak penting. Yang menguar adalah semerbak belaka.
Adalah saat-saat yang kadang membuat kita tersentak.
2012
tak peduli betapa duri melukai, dia tetap akan merawatmu
Kadang, dia suka mengeluh karena burung-burung itu
selalu membuat bebijian itu jatuh. Membuat ranting-ranting rapuh
Hanya saja, di kebun mawar seluas ini, suara-suara semacam itu
tak penting. Yang menguar adalah semerbak belaka.
Adalah saat-saat yang kadang membuat kita tersentak.
2012
Comments